Jakarta (Unas). Untuk mempersiapkan program studi terhadap sistem perpanjangan akreditasi program studi terbaru berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2020, Fakultas Teknik dan Sains (FTS) mengundang Staff Ahli Rektor Bidang Akreditasi sekaligus Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UNAS, Dr. Retno Widowati, untuk memberikan pengarahan mengenai sistem akreditasi terbaru tersebut. Rapat yang dilaksanakan pada 1 Desember 2020 tersebut dihadiri oleh semua pimpinan FTS. Rapat membahas proses perpanjangan akreditasi baik untuk prodi yang belum ingin meningkatkan ke unggul maupun prodi yang ingin mengajukan peningkatan akreditasi.
Dr. Retno memberi saran kepada prodi untuk tetap mempersiapkan diri sesuai dengan LKPS walaupun prodi tersebut belum akan meningkatkan akreditasinya. Dr. Retno juga membagikan pengalamannya dalam melaksanakan akreditasi dengan LAMPTKES yang baru saja dilakukan oleh Prodi Profesi NERS di Fakultas Ilmu Kesehatan baru-baru ini, diantaranya pentingnya visi misi keilmuan, pentingnya konten website fakultas, serta UPPS sebagai tonggak utama akrediatasi.
Saran dari Dr. Retno mendapat tanggapan yang postif dari dekan FTS, Novi Azman, ST, MT untuk mensupport program studi di bawah pimpinannya agar mempersiapkan akreditasi, bukan hanya untuk memperpanjang, namun juga untuk meningkatkan akreditasi. Untuk mempersiapkannya, FTS akan mengadakan rapat rutin, dan perkembangan persiapan akreditasi ini akan di supervisi oleh Dr. Retno.Fakultas Teknik dan Sains sendiri memiliki 4 prodi, yang saat ini keempatknya memiliki akreditasi B dari BANPT. Tahun 2021-2022, keempat prodi tersebut diharapkan dapat meningkatkan akreditasinya menjadi unggul.