FISIKA MEDIS
Fisika Medis adalah aplikasi ilmu Fisika dalam dunia medis/kedokteran yang dipraktikkan oleh fisikawan medik. Fisika Medis Program studi Fisika Unas mempelajari pengaplikasian ilmu fisika sebagai dasar dalam diagnosis penyakit dan pengobatan kanker menggunakan radiasi pengion. Terdapat tiga sub konsentrasi Fisika Medis, yaitu Radiologi Diagnostik dan Intervensional, Radioterapi, dan Kedokteran Nuklir.
Program studi Fisika Unas telah bergabung sebagai anggota tetap AIPFMI (Aliansi Institusi Pendidikan Fisika Medis Indonesia) sejak 2018 sebagai anggota muda berdasarkan rapat pleno 28 April 2018 dan sejak 2022 telah menjadi anggota tetap AIPFMI berdasarkan rapat pleno 10 Agustus 2022. Dalam pelaksanaan perkuliahan, Program studi Fisika Unas menggunakan kurikulum Outcome Based Education (OBE) dengan distribusi mata kuliah mengikuti rekomendasi PSI (Physics Society Indonesia) dan AIPFMI.
Program studi Fisika Unas memadukan perkuliahan teori di kelas dengan mode blended learning yang didukung oleh dosen tetap dan praktisi berpengalaman serta kegiatan praktikum langsung di lapangan bekerjasama dengan mitra seperti, RSPAD Gatot Soebroto, RSUD Pasar Minggu, RSUP Fatmawati, BPAFK Jakarta dan PTKMR BRIN.
Program studi Fisika Unas juga secara aktif bekerjsama dengan AIPFMI dan AFISMI (Aliansi FIsikawan Medik Indonesia) dalam menyelenggarakan seminar, webinar, dan workshop terkait Fisika Medis sebagai bentuk kontribusi dalam perkembangan Fisika Medis Indonesia.












Sosial Media
Tentang Program Studi Fisika
Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru
Informasi Beasiswa
Banner & Flyer




