Jakarta (Unas). Tim akreditasi Fakultas Teknik dan Sains (FTS) hadiri persamaan persepsi instrumen akreditasi baru LAMTEKNIK pada Senin, 30 Juni 2025. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Penjaminan Mutu (BPM) Unas ini mengundang narasumber Prof. Dr-Ing. Ir. Nasruddin, M.Eng dari LAMTEKNIK. Seluruh pimpinan FTS, Dekan, Wakil Dekan, Kaprodi, serta Unit Penjaminan Mutu di lingkungan FTS beserta pada biro dan badan di lingkungan UNAS turut hadir dalam kegiatan ini.
Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Dra. Erna Ermawati Chotim, M.Si. Prof. Dr-Ing. Ir. Nasruddin, M.Eng menyampaikan beberapa perubahan penting dari instrumen akreditasi LAMTEKNIK, diantaranya perubahan kriteria dari 9 menjadi 7, selain itu terdapat beberapa syarat unggul seperti tata pamong, kurikulum, waktu tunggu lulusan, jabatan akademik DTPS, dan penjaminan mutu. Sebagai tambahan, disampaikan pula saran untuk memilih DTPS yang hanya memiliki kualifikasi pendidikan S1 dan S2 keteknikan maupun sains. Prof. Dr-Ing. Ir. Nasruddin, M.Eng juga menyampaikan bahwa tiga prodi di Unas sudah hampir dapat memenuhi unggul tinggal memperbaiki kurikulumnya.
Pada akhir kegiatan, disampaikan pula komitmen akreditasi bagi prodi Teknik Fisika, yaitu akan mengunggah dokumen 8 Mei 2026 (batch 2), mulai rapat LKPS dan LED 28 Desember 2026, dikarenakan batas habis akreditasi adalah 28 Desember 2026.
